BERITA TOP LINE, Bogor – Pemerintah terus memperkuat komitmen dalam membangun sumber daya manusia yang sehat dan unggul. Hal ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Wamenko Polhukam) pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Kamis (7/8/2025).
Wamenko Polhukam, Lodewijk Freidrich Paulus, hadir langsung dalam kegiatan tersebut dan memimpin prosesi peletakan batu pertama secara simbolis.
Turut mendampingi Wamenko Polhukam dalam kegiatan ini antara lain jajaran TNI, Polri, perwakilan Korem dan Kodim, serta aparat pemerintah daerah seperti Camat dan tokoh masyarakat.

Dalam keterangannya, Lodewijk menegaskan bahwa pembangunan SPPG merupakan bagian penting dari upaya pemerintah memastikan pemenuhan gizi masyarakat, khususnya di wilayah padat penduduk dan rentan secara sosial.
“Pemenuhan gizi bukan hanya tugas sektor kesehatan. Ini adalah kerja bersama lintas sektor sebagai bentuk tanggung jawab negara terhadap masa depan generasi bangsa,” ujarnya.
Program ini selaras dengan visi nasional untuk membangun manusia Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif, sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 28B dan 28H UUD 1945 tentang hak anak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang secara optimal serta hak atas hidup sehat dan sejahtera.
Pembangunan SPPG juga merupakan implementasi nyata dari Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), yang menekankan pentingnya sinergi seluruh pemangku kepentingan dalam membangun kesehatan masyarakat.
SPPG diharapkan menjadi pusat pelayanan dan distribusi makanan bergizi yang mampu menjangkau kelompok masyarakat rentan, sekaligus menjadi motor penggerak ekonomi lokal melalui penyediaan bahan pangan dari petani dan UMKM sekitar.
Lebih jauh, program ini menjadi bagian integral dari agenda strategis nasional Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di bawah pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto, yang menempatkan ketahanan gizi sebagai fondasi pembangunan nasional.
Dengan dibangunnya SPPG, pemerintah ingin memastikan bahwa setiap anak Indonesia, terutama yang berada di kawasan pesisir dan terpencil, mendapatkan akses terhadap makanan sehat dan bergizi secara merata.
Peletakan batu pertama ini menjadi simbol dimulainya kerja nyata lintas sektor dalam menjawab tantangan gizi dan ketahanan pangan daerah, serta memperkuat pondasi bangsa yang sehat dan berdaya saing.