SMEXPO Yogyakarta 2025, Pertamina Foundation Dorong UMKM Naik Kelas

SMEXPO Yogyakarta 2025, Pertamina Foundation Dorong UMKM Naik Kelas

Yogyakarta, Berita Top Line – Pertamina Foundation kembali menggelar SMEXPO Yogyakarta 2025 pada 26–28 September 2025 di Pasar Ngasem, Yogyakarta. Ajang tahunan ini hadir dengan semangat “Lokal Jadi Vokal” untuk mendorong pelaku UMKM semakin berdaya saing.

Acara berlangsung meriah dengan berbagai kegiatan, mulai dari lomba mewarnai, senam zumba, karaoke, mobcast, hingga bazar UMKM. Kehadiran kegiatan ini tidak hanya menjadi hiburan masyarakat, tetapi juga ruang promosi bagi pelaku usaha lokal.

Vice President Pemberdayaan Masyarakat dan Lingkungan Pertamina Foundation, Probo Prasiddhahayu, menjelaskan alasan dipilihnya Pasar Ngasem sebagai lokasi. Pasar tradisional ini dikenal sebagai destinasi ikonik di Yogyakarta, kerap dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara untuk menikmati kuliner khas.

Menurut Probo, SMEXPO Yogyakarta menjadi salah satu rangkaian kegiatan tahunan yang sudah berjalan selama sepuluh tahun. Tahun ini, pameran melibatkan 35 UMKM binaan Pertamina Foundation bersama sejumlah tenant lokal Yogyakarta.

Pameran ini merupakan tindak lanjut dari berbagai program pelatihan yang telah diberikan Pertamina Foundation, meliputi manajemen keuangan hingga pengembangan produk. Harapannya, UMKM tidak hanya bertahan, tetapi juga mampu menembus pasar global.

Salah satu kisah sukses datang dari PT Agronimafiber Java Indonesia, UMKM binaan asal Kebumen. Pada 16 September 2025 lalu, perusahaan ini berhasil melakukan ekspor perdana ke Amerika Serikat. Sebanyak enam kontainer berisi hampir 10 ribu produk dikirim dengan nilai mencapai USD 57.200 atau setara Rp957 juta.

“Keberhasilan ekspor ini menjadi bukti nyata bahwa dukungan Pertamina Foundation mampu mendorong UMKM naik kelas dan berdaya saing di pasar internasional,” tegas Probo.

Melalui SMEXPO Yogyakarta, Pertamina Foundation menegaskan komitmennya dalam mencetak UMKM unggul, berdaya saing, dan menjadi penggerak ekonomi nasional.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *