DEPOK, Berita Top Line – Kantor Pertanahan ATR/BPN (BPN Depok) melakukan kunjungan studi tiru ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok, Kamis (7/8/2025), untuk mempelajari sistem penerimaan dan pembinaan mahasiswa magang yang telah diterapkan secara profesional di instansi tersebut.
Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok Bapak Budi Jaya, S.T., M.T., QRMP. didampingi oleh Seluruh Kepala Seksi, Kepala Subbagian Tata Usaha Ibu Nina Windialika, S.Si., M.Sc., QRMO. beserta jajaran. Kegiatan ini menjadi bagian dari program penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan peningkatan mutu pelayanan publik.
Dalam pertemuan tersebut, Kejari Depok memaparkan mekanisme dan Standar Operasional Prosedur (SOP) penerimaan mahasiswa magang, mulai dari proses seleksi, penempatan sesuai bidang keilmuan, hingga pembinaan selama masa magang.
Program “Mahasiswa Goes to Kejaksaan” yang dijalankan Kejari Depok dinilai sukses memberikan pengalaman kerja nyata bagi mahasiswa, sekaligus meningkatkan efektivitas kinerja instansi.
Sistem ini menempatkan peserta magang pada unit kerja yang relevan dengan kompetensinya, sehingga hasil pembelajaran lebih optimal.
Penerapan program magang ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menegaskan pentingnya pembelajaran berbasis kompetensi dan praktik lapangan.
Langkah ini juga mendukung Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara yang mengatur pengembangan kompetensi pegawai secara berkelanjutan.
Kepala Subbagian Tata Usaha Ibu Nina Windialika, S.Si., M.Sc., QRMO., mewakili Kepala BPN Depok menyampaikan apresiasi atas keterbukaan Kejari Depok dalam berbagi pengalaman dan sistem kerja.

“Kami berharap sistem ini dapat diadaptasi di BPN Depok untuk memperkuat pembinaan SDM dan menghadirkan pelayanan yang semakin prima kepada masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan peninjauan langsung ruang kerja mahasiswa magang di Kejari Depok.
Hasil studi tiru ini akan menjadi referensi BPN Depok dalam merancang program magang terstruktur yang mampu mencetak SDM kompeten, inovatif, dan berintegritas.