Meningkatkan Kualitas Layanan, Karutan Depok Sambut Kunjungan Direktur TI dan Kerjasama Pemasyarakatan

Karutan
Profesionalisme dan dedikasi adalah kunci utama dalam pelayanan pemasyarakatan yang humanis dan berkeadilan

Depok, BERITA TOP LINE – Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Kelas I Depok, Agus Imam Taufik, bersama jajaran struktural dan pegawai, menerima kunjungan kerja Direktur Teknologi Informasi dan Kerjasama Pemasyarakatan, Maulidi Hilal, pada Selasa (12/03/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring serta memberikan arahan strategis guna meningkatkan efektivitas layanan pemasyarakatan di Rutan Kelas I Depok.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Teknologi Informasi dan Kerjasama Pemasyarakatan meninjau berbagai fasilitas, termasuk sarana pelayanan kunjungan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Ia juga berinteraksi langsung dengan WBP serta keluarga guna memastikan layanan berjalan optimal.

Setelah peninjauan, jajaran pegawai menerima pengarahan terkait profesionalisme, akuntabilitas, serta dedikasi dalam memberikan pelayanan publik yang berorientasi pada prinsip kemanusiaan dan keadilan.

Sebagai penutup, Direktur Teknologi Informasi dan Kerjasama Pemasyarakatan turut memberikan tausyiah usai Salat Tarawih. Ia mengajak seluruh pegawai dan WBP untuk senantiasa bersyukur serta menjadikan momentum Ramadan sebagai ajang meningkatkan amal kebaikan

Karutan
Profesionalisme dan dedikasi adalah kunci utama dalam pelayanan pemasyarakatan yang humanis dan berkeadilan

Kegiatan ini sejalan dengan:

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan – Mengatur hak dan kewajiban WBP serta prinsip pembinaan dalam sistem pemasyarakatan.

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1999 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan – Menjamin pelayanan dan perlakuan yang manusiawi bagi WBP.

Permenkumham Nomor 33 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Teknologi Informasi dan Kerjasama Pemasyarakatan – Mengatur pemanfaatan teknologi dalam mendukung pelayanan di lingkungan pemasyarakatan.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *