Brutal! Rumah Warga di Depok Dibakar, 11 orang Diamankan

Rumah Warga Depok
"Brutal! Sekelompok orang bersenjata tajam merusak dan membakar rumah warga di Depok. 11 pelaku telah diamankan polisi. Apa motif di balik aksi ini?"

Depok, BERITA TOP LINE – Aksi kekerasan brutal terjadi di Sukmajaya, Depok, Senin (24/2/2025) dini hari. Sekelompok orang bersenjata tajam melakukan perusakan dan pembakaran sebuah rumah warga.

Polisi telah mengamankan 11 orang pelaku dan masih mendalami motif serta kronologi kejadian.

Peristiwa Pembakaran dan Perusakan

Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan momen mengerikan saat api berkobar di rumah yang menjadi sasaran pembakaran.

Selain itu, pelaku juga membakar gerobak dorong di depan rumah dan merusak barang-barang milik korban hingga berserakan.

Sejumlah pelaku tampak membawa senjata tajam jenis parang dan celurit, menambah ketegangan di lokasi kejadian.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP DK Zendrato, membenarkan peristiwa tersebut. Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

“Tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut,” ujar Zendrato saat dikonfirmasi wartawan, Senin (24/2).

Polisi Tangkap 11 orang diduga Pelaku, Motif Masih Didalami

Sebanyak 11 orang pelaku telah diamankan di tempat kejadian perkara (TKP). Penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif guna mengungkap pemicu bentrokan yang berujung pada tindakan kriminal ini.

“Sebelas orang yang diamankan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata Zendrato.

Selain itu, polisi masih melakukan olah TKP guna mendapatkan kesimpulan yang jelas terkait kronologi kejadian.

Rumah Warga Depok
“Brutal! Sekelompok orang bersenjata tajam merusak dan membakar rumah warga di Depok. 11 pelaku telah diamankan polisi. Apa motif di balik aksi ini?”

Polisi Imbau Warga Tetap Tenang

Polisi mengimbau masyarakat agar tidak terpancing emosi dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak berwenang.

Pihak kepolisian juga memastikan akan mengusut kasus ini secara tuntas guna mencegah terulangnya insiden serupa.

Kasus ini menjadi perhatian serius mengingat tindakan main hakim sendiri bisa memicu ketegangan sosial dan merusak ketertiban umum.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *