TOP LINE – LAMANDAU – Polres Lamandau kembali menunjukkan dedikasinya dalam memerangi narkoba, berhasil mengungkap jaringan lintas provinsi dengan barang bukti yang signifikan.
Prestasi ini menempatkan Polres Lamandau di antara jajaran institusi yang berkontribusi dalam 80 besar pengungkapan kasus narkoba yang dirilis oleh Bareskrim Polri.
Pada konferensi pers di Jakarta, Jumat (1/11), Komjen Wahyu Widada selaku Kabareskrim Polri memaparkan hasil operasi gabungan selama dua bulan terakhir.
Data menunjukkan, dalam lima bulan terakhir, Polres Lamandau menangkap sejumlah pengedar narkoba yang beroperasi antara Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
Pengungkapan Kasus Narkoba dengan Bukti Fantastis
Operasi pertama pada 8 Oktober 2024 berhasil mengamankan 50 kilogram narkoba, diikuti oleh penangkapan pada 16 Oktober dengan barang bukti 7 kilogram, sehingga total barang bukti mencapai 57 kilogram.
Prestasi ini mencerminkan komitmen Polres Lamandau dalam mendukung agenda pemberantasan narkoba nasional.
Dukungan terhadap Program Nasional Berantas Narkoba
Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada menegaskan bahwa keberhasilan ini sejalan dengan salah satu Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk memberantas narkoba.
Dalam arahannya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta setiap jajaran Polri tidak memberi toleransi terhadap jaringan narkoba, baik di dalam maupun luar negeri.
Sebanyak 80 kasus narkoba berhasil diungkap dengan 136 tersangka ditahan. Dari kasus tersebut, polisi menyita barang bukti narkoba, di antaranya sabu 1,7 ton, ganja 1,12 ton, ekstasi 357.731 butir, serta narkotika lainnya.

Wahyu menambahkan, jika barang-barang ini beredar, jutaan nyawa masyarakat Indonesia akan terancam.
Keberhasilan Polres Lamandau dalam Dukungan Pemberantasan Narkoba
Keberhasilan Polres Lamandau dalam pengungkapan kasus narkoba lintas provinsi ini menjadi bukti kontribusi nyata dalam menjaga keamanan masyarakat.
Sebelumnya, Polres Lamandau juga berhasil menyita narkoba seberat 33 kilogram dari pengedar lintas provinsi, menunjukkan perannya sebagai garda terdepan dalam melindungi masyarakat dari ancaman narkoba.
“Polres Lamandau akan terus bekerja sama dengan kepolisian di seluruh wilayah Indonesia dalam menggelar operasi berkelanjutan demi menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari peredaran narkoba,” pungkas Komjen Wahyu Widada.
Dengan langkah ini, Polres Lamandau menegaskan dedikasinya untuk terus mengawal agenda pemberantasan narkoba dan menjadi contoh bagi kepolisian daerah lainnya.