TOP LINE – Palangka Raya – Terangi 100 Keluarga, Dalam memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-79, PT PLN (Persero) kembali menegaskan komitmennya menghadirkan akses listrik bagi masyarakat prasejahtera.
Melalui program “Light Up The Dream” (LUTD), PLN berhasil menyalakan 3.520 rumah keluarga prasejahtera di seluruh Indonesia, termasuk 100 rumah di wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalselteng).
Program LUTD merupakan inisiatif donasi dari pegawai PLN yang bertujuan membantu pemasangan listrik gratis bagi masyarakat yang belum terjangkau layanan listrik.
Di Kota Palangka Raya, PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Palangka Raya Barat sukses memberikan listrik gratis bagi sepuluh pelanggan yang sebelumnya tidak memiliki akses.
Aksi Nyata untuk Kesejahteraan
Manager PLN UP3 Palangka Raya, Purwanto, mengungkapkan bahwa program ini adalah wujud nyata dari komitmen PLN untuk memberikan kesempatan hidup lebih baik bagi masyarakat kurang mampu.
“Melalui LUTD, kami ingin mewujudkan mimpi masyarakat prasejahtera menikmati listrik. Kami berharap langkah ini bisa meningkatkan kualitas hidup, terutama dalam aspek pendidikan dan ekonomi,” ujar Purwanto.
Harapan untuk Masa Depan yang Lebih Terang
Program LUTD diharapkan membawa dampak positif bagi penerima manfaat, mulai dari kemudahan belajar bagi anak-anak hingga peningkatan aktivitas ekonomi keluarga.
Salah satu penerima manfaat, Sutrisno, merasa sangat bersyukur dengan bantuan ini.
“Terima kasih PLN, kini rumah kami terang benderang. Anak-anak bisa belajar dengan nyaman tanpa kegelapan. Kami sangat bersyukur atas bantuan ini,” ungkapnya haru.
Dedikasi untuk Masyarakat
Dengan program ini, PLN menegaskan bahwa peran mereka bukan hanya sebagai penyedia listrik, tetapi juga sebagai pendorong perubahan sosial di masyarakat.
Langkah ini membuktikan bahwa kerja sama antara PLN dan pegawainya dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.
Melalui komitmen berkelanjutan dan kepedulian sosial, PLN UID Kalselteng terus memberikan harapan dan kebahagiaan bagi masyarakat prasejahtera.
Program LUTD bukan hanya sekadar penerangan fisik, tetapi juga penerangan bagi masa depan yang lebih baik.
