TOP LINE – Bekasi – Desa Muktiwari mengalokasikan Rp50 juta untuk pemasangan rambu jalan pada tahun anggaran 2023. Namun, KP3D menemukan hanya 25 titik yang terpasang, menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat.
Ketua Umum KP3D, Parulian Hutahaean, menyebut dana tersebut terlalu besar untuk pemasangan rambu jalan tingkat desa.
Dalam rilis resmi, Kepala Urusan Perencana Desa Muktiwari mengungkapkan bahwa program tersebut merupakan inisiatif dari oknum wartawan lokal, menambah keraguan akan penggunaan anggaran tersebut.
“Ada beberapa pertanyaan mendasar: Mengapa program desa diinisiasi oleh pihak eksternal? Apakah alokasi Rp50 juta sudah tepat untuk kebutuhan infrastruktur desa? Ini tidak wajar,” tegas Bung Rully, sapaan akrab Parulian.
Selain itu, pemasangan rambu di sembilan titik secara mendadak menjelang Hari Raya Idul Fitri menambah kebingungan. Hingga kini, Kepala Desa Muktiwari belum memberikan klarifikasi mengenai penggunaan anggaran ini.
KP3D mendesak BPD Desa Muktiwari untuk mengevaluasi keputusan ini dan memastikan dana publik digunakan dengan efisien. Mereka juga meminta partisipasi aktif masyarakat dalam pengawasan anggaran demi transparansi dan akuntabilitas.
Sumber: Press Release KP3D, 17 April 2024
