TOP LINE – Pati – Dr. Muhammad Reza Putra, Ketua Umum Yayasan Pusat Lembaga Bantuan Hukum Satria Advokasi Wicaksana (YPLBH-SAW), menunjuk Endro Lukito sebagai Ketua Koordinator Wilayah (Korwil) Jawa Tengah.
Dr. Reza Putra menyampaikan bahwa YPLBH-SAW adalah lembaga yang membantu masyarakat kecil memahami hukum perdata dan pidana.
“Kami berharap wilayah Jawa Tengah dapat bermitra dengan pemerintah, TNI, Polri, Kejaksaan, Pengadilan, DPRD, instansi swasta, tokoh masyarakat, dan instansi terkait lainnya untuk menciptakan kinerja yang efektif dan sesuai dengan peraturan,” ujar Reza.
Ia juga menginstruksikan agar Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Jawa Tengah segera melengkapi legalitas kelembagaan ke instansi pemerintah yang berwenang sehubungan dengan pembentukan Posbakum Satria Wicaksana.
Endro Lukito, setelah ditunjuk sebagai Ketua Posbakum Jateng, menyatakan akan segera menyusun program kerja bantuan hukum untuk masyarakat dari desa hingga kota.
“Kami akan mengadakan sosialisasi tentang hukum pidana dan perdata serta menjunjung tinggi anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART),” jelasnya.
Endro juga berharap pemerintah mempertegas penanganan kegiatan masyarakat yang melanggar undang-undang, seperti kendaraan yang belum membayar pajak, pengangkutan hasil tambang ilegal, dan muatan berlebih yang merusak jalan.
“Kami akan bertemu Polda Jateng untuk mengevaluasi penanganan masalah ini,” tambah Endro.
Ia juga menyoroti masalah lingkungan seperti penanganan sungai, saluran, dan pesisir pantai yang kurang optimal.
“Akibat lemahnya penanganan, dampak yang ditimbulkan lebih besar. Sungai menyempit, pesisir pantai dialihfungsikan menjadi areal budidaya ikan, dan bahu jalan digunakan untuk berjualan,” keluhnya.
Endro menekankan pentingnya penataan yang sesuai dengan peta kadaster dan memperhatikan batas-batas yang ada.
“Pemerintah harus lebih serius menangani tempat tinggal dan usaha di pinggir jalan nasional, provinsi, kabupaten, dan kota. Ketidakpedulian terhadap penyediaan tempat parkir menyebabkan penyempitan jalan dan menghambat lalu lintas,” tutup Endro.
